Selasa, 04 Mei 2010

Tak Selamanya Diam itu Emas

Yap , di tengah numpuknya tugas yang semakin menjadi , masih aja nyempetin buat online . Hahaha , yah , its my hobby to write anything in my blog . Jadi kayaknya mau ulangannya setumpuk juga tetep aja online , tapi ga boleh kebablasan . Hohohoho ...

"Diam itu Emas" , pasti sobat pernah denger pepatah ini kan ? Iya , pasti , ini juga yang dianjurin junjungan kita Nabi Muhammad SAW . Terus maksudnya saya nulis Tak Selamanya Diam itu Emas itu apaaa ? Apakah saya mau menentang nasehat tersebut ?

Of course not ! Saya ga menentang nasehat yang diberikan beliau kepada kita , para ummatnya sampai akhir zaman . Tapi ada beberapa hal yang membuat diam itu tak selamanya emas . Diam memang emas pada saatnya , dan bukan merupakan emas jika bukan pada saat yang tepat .

Misal , kalo kita ga punya omongan yang lebih baik lagi untuk memberikan solusi yang membangun , alangkah lebih baiknya kalau kita diam . Karena , mungkin aja kalo kita gatau apa - apa , terus dimintain pendapat , eh salah ngomong , malah bikin sakit hati yang minta pendapat . Sip , dalam hal ini kita udah sebaiknya diam .
Diam kalau mendengar berita yang masih simpang siur kebenarannya , tidak membesar - besarkannya . I know its hard , saya juga sedang berusaha untuk seperti itu . Karena segala sesuatu yang kita omongin harus berani dipertanggungjawabkan , berani berbuat berani bertanggungjawab .

Cuman inget kata seseorang aja ,
"kalo misalnya ada yang minta saran ke kalian , tapi kalian ga bisa ngasih saran yang bikin dia jadi lebih baik , lebih baik kalian diem aja . Jangan cuma ngomong "sabar yah" , yang justru bikin orang yang nanya ga terhibur , justru malah jadi gondok . Kalo misalnya blom bisa ngasih saran , diem ato kita bilang, kita cari jawabannya dulu aja  , itu kayaknya lebih baik"

Ngerti ga maksud dia ngomong gitu ? Kalo ga ngerti , gini yah : misalnya ada temen yang lagi curhat , terus sediiih banget , kayaknya tuh dia lagi kebingungan banget . Nah dia minta saran ke kita , nah , kita yang masih bingung , terus ga bisa ngasih saran yang bagus buat dia , lebih baik kita diem ato kita bilang "hemm , gitu yah , ntar ak tanya dulu deh" , dari pada cuma bilang "sabar yah" , terus kitanya ketawa . Itu tuh , kalo kata saya mirip mirip tertawa di atas penderitaan orang lain . Saat orang lain butuh saran , kita cuma bilang "sabar yah" , ga enak deh . Ga percaya ? cobain aja sendiri , akakak :DDD . Konotasi sama kata "hemm gitu yah ....." dari pada "sabar yah" itu beda banget . Kalo kita ngomong , dan walopun kita belom bisa ngasih saran , dan gatau kalo kita bisa ngasih saran ato nggak , setidaknya itu tuh udah menunjukkan kepedulian kita ke orang yang lagi butuh pertolongan itu . 

Kerasa deh , kalo yang cuma bilang "sabar yah" , konotasinya dia ga peduli sama masalah tsb , dan dia ga mau ambil pusing , ato bahkan dia gamau ikut bantu . Siapa sih yang pengen digituin ? Bukan kah biasanya orang yang cerita itu butuh saran dan masukan yang membangun ??

Oke , stop sampe situ , semoga ngerti , kalo ga setuju , maav yaaa , hehe

Terus , diem yang ga emas itu yang gimana ?

Menurut saya , diem yang ga emas itu diem disaat butuh pendapat , dan pada saat yang genting . Misalnya , kalian seorang pemimpin yang lagi ikut rapat , terus diadakan voting . Karena kita ga mau berat sebelah , terus kita diem dan menyimpan pendapat kita . Masalahnya , itu tuh pada saat yang genting , saat semua pendapat orang dibutuhkan , ga mungkin kan kita diem aja ngikut ngikut , yang ntar juntrungannya malah keburukan yang bakal menang .

Terus , pemimpin yang diem aja , padahal dia tau di bawahnya sedang terjadi konflik yang bisa menghancurkan mereka perlahan - lahan . Kita sebagai bawahan juga , pasti bisa menerima semua pendapat dan putusan yang diputuskan pemimpin kita , apabila putusan itu baik buat semuanya . Kita yang udah menunggu lama semua pendapat pemimpin kita , tapi pemimpin tsb malah ga mau ngasih pendapatnya , padahal kita tahu , kalau misalnya dia ngomong , ato setidaknya memberikan beberapa nasehat , mungkin bisa berefek banyak , dan tidak akan menimbulkan hal yang lebih buruk terjadi . 

Ga mungkin kan , pemimpin yang ngeliat bawahannya dalam keadaan bingung , dia juga ikut diem . Setidaknya , berikan motivasi yang membangun buat bawahannya . Pemimpin yang kita pilih , pastinya dan sudah seharusnya kita tahu sejauh mana peran dan keahliannya dalam hal tsb . 

Nah , itu diem yang bukan emas yang saya maksud . Dia diam , bukan karena dia tidak punya masukan atau saran , melainkan dia pura - pura tidak tahu terhadap masalah yang terjadi . 

Huekkk , mungkin pendapat saya malem ini segitu aja , takut banyak yang salah , ahahaha ... Tapi walau bagaimanapun , daripada kita ngomong yang bukan hak kita , lebih baik kita diem aja . Diam nya orang itu emas di kala semua orang sibuk mempertontonkan kelebihannya . 

Wallahu allam ,

Ja nee ~~~

(matematika time , limit lagii , remed sekelaseun , ekhm 4 kelaseun !) ngahahaha

6 comments:

TRIMATRA mengatakan...

setuju sekali,,, diam hanya jika kita memang tak tau harus mengatakan apa?

Unknown mengatakan...

@TRIMATRA : like that :bd

makmalf mengatakan...

Diam ga kan bsa dapet apa2 . . :)

Unknown mengatakan...

@Akmal Fahrurizal : diamnya bukan diam emas berarti , hoohoho , berkata baik atau diam :)

aguestri mengatakan...

Wah baner juga tu sob, diam emank nggak selamanya emas
kadang diam juga bikin orang kesel hehehe

Unknown mengatakan...

@aguestri : berarti diemnya bikin jadi salah paham . haha . sebaiknya klo ada masalah omongin aja sih :)

Posting Komentar

Thankyou for reading :)

 
 
Copyright © [ notulensi ]
Blogger Theme by BloggerThemes Design by Diovo.com