Perempuan dan Kepastian

gambar dari sini

Kita (khususnya saya) sering sekali mendengar bahwa yang perempuan inginkan adalah sebuah kepastian. Entah itu dalam kasus apa, namun menurut saya dalam banyak kasus, dalam hal ini tidak melulu tentang hatinya, Pangeran mana yang nantinya akan memberikan kepastian padanya tanpa banyak kata.

Baru saja hari ini saya dan beberapa teman saya (lebih tepatnya teteh2) membicarakan tentang hal ini. Namun maaf kita tidak mengambil contoh masalah hati.

Teman-teman pasti pernah bekerja sama dalam hal apapun dengan perempuan, baik dalam hal kuliah, akademik, organisasi dll. Tau kenapa perempuan begitu cerewet ini itu ? Pasti ga jarang menemukan tipe perempuan yang cerewet seperti ini. Jawabannya simpel, hanya ingin kepastian.

Contoh kasus. Dalam suatu waktu di organisasi, si perempuan bertindak sebagai koordinator yang memiliki staff laki-laki dan perempuan. Oke kita ambil contoh kongkrit, anggaplah menjadi ketuplak dalam suatu kegiatan. Maka silahkan survey, perempuan ini akan menjadi sangat cerewet dan ingin serba pasti. Misalnya, sesuai timeline kita sudah memberikan deadline x dan y, maka saat tanggal itu yang si perempuan ini inginkan adalah x dan y itu sudah dikerjakan tanpa cacat.

Atau saat mendiskusikan tentang tanggal kegiatan, pemateri kegiatan dll, perempuan ingin mendapatkan jawaban dari hasil diskusi saat itu juga, siapa pemateri, dan kapan kegiatan akan dilaksanakan. semuanya jelas dan pasti. Mungkin ada beberapa tipe laki-laki yang easy going, sehingga dengan masalah kecil bisa mengatakan 'ah itu sih kecil, nanti aja ngurusin hal-hal kecil gitu', tapi sayangnya perempuan tidak seperti itu, bagi perempuan semuanya harus detail dan ada jawaban saat itu juga. Kalau jawaban itu meleset, harus ada penggantinya saat itu juga.

Dan sepenelitian saya #halah , orang-orang perfeksionis itu biasanya dari kalangan perempuan, semuanya ingin serba pasti dan sempurna. dalam hal apapun.
Maka jangan heran kalau ada perempuan yang tiba-tiba 'BT' hanya karena masalah sepele, tidak semua memang, namun banyak.

Namun sayangnya, kita sebagai perempuan juga harus mengerti bahwa yang kita hadapi adalah manusia, bukan robot yang sudah terprogram dengan jelas. Logika yang berlaku disini adalah logika Sang Pencipta, yang kitapun tidak tau.

Jika hanya masalah organisasi saja ingin kepastian, maka bagaimana dengan hati ?


Maka jika kita berbicara hati, hei kalian laki-laki, tidak usahlah memberikan hal yang tidak pasti pada perempuan, karena tipe perempuan manapun, yang diinginkannya adalah sebuah kepastian (walaupun kita tahu yang pasti hanya mati hehehehe :D #canda). 

Inilah perempuan dengan segala kerumitannya.

Ini hasil pembicaraan tadi dengan teteh2 saya tercinta loh ya, jadi maaf kalo ada yang tidak sesuai :D.